24.1.11

to where you are ..

Di tengah2 ke-hectic-an menuju detik2 pengumpulan skripsi ini, tiba2 aja nemu lagu Josh Groban berjudul To Where You Are yang langsung menyentuh relung hati. Yeah, lagunya enaaaaaaaaakkk, bikin nagih =P~

Awalnya sih cuma iseng pas ga sengaja buka youtube buat liat trailer P.S. I Love You. Wah, filmnya so sweet bener yaaa (padahal baru liat trailernya) -_-" Besok minta pacar ahhh hehehehe :P

Berikut ini adalah lirik lagu To Where You Are dari Josh Groban yang bikin saya ketagihan nyaris seharian ini :

Who can say for certain
Maybe you're still here
I feel you all around me
Your memory, so clear

Deep in the stillness
I can hear you speak
You're still an inspiration
Can it be ?
That you are mine
Forever love
And you are watching over me from up above

Fly me up to where you are
Beyond the distant star
I wish upon tonight
To see you smile
If only for awhile to know you're there
A breath away is not far
To where you are

Are you gently sleeping
Here inside my dream
And isn't faith believing
All power can't be seen

As my heart holds you
Just one beat away
I cherish all you gave me everyday
'Cause you are my
Forever love
Watching me from up above

And I believe
That angels breathe
And that love will live on and never leave

Fly me up
To where you are
Beyond the distant star
I wish upon tonight
To see you smile
If only for awhile
To know you're there
A breath away is not far
To where you are

I know you're there
A breath away is not far
To where you are


P.S. I Love you, Mom :) Lagu ini untuk mama ..

16.1.11

hullahup!

Ga ada salahnya buat menghibur diri kan ya di saat susah hehee..

Dari tahun lalu, saya memendam impian untuk bisa liburan ke Lombok. Ya, Lombok. Walau dulu katanya udah pernah kesana waktu masih tinggal di Denpasar, tapi saya lupa. Ya iyalah ya, apakah kalian ingat masa kecil kalian di usia 5 tahun ke bawah? -_-"

Tapi kali ini ada saingannya, Tanjung Bira. Baru saja saya tidak sengaja melihat timeline twitter dan menemukan website ZamrudKatulistiwa . WOW! jadi tambah mupeng pengen keliling Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Negeri kita ini indah sekali, mas bro! Extremely beautiful !

photo: google
Tanjung Bira

Lombok


Ga tau kenapa, emang dari tahun kemarin pengen banget ke daerah pantai. Entah karena memang saya dilahirkan di daerah dataran rendah dan sering diajak ke pantai waktu kecil jadi kayak gini kali ya? Ada hubungannya ga sih kira-kira? Ga tau deh, yang pasti, InsyaAllah tahun depan saya liburan ke Lombok amiiin ya Allah :)


15.1.11

Surat cinta untuk mama ..

Halo, Mom :)

Ga kerasa nyaris udah 5 tahun lebih ya kita ga berjumpa secara fisik and yes, i miss you so badly. Banyak kejadian yang terjadi di luar ekspetasi dan rencana aku sebagai seorang anak, kakak, cucu, perempuan, teman dan pacar. Oh ya, aku udah punya pacar lhoo ma :D

Di surat ini aku bukan ingin berkeluh kesah, bukan ingin berbagi cerita, bukan ingin apa-apa. Aku cuma ingin mama tau kalau aku begitu membutuhkanmu dan menginginkanmu hadir dalam hidupku, hari-hariku. Ya, itu hanya keinginan semata hehe.

Beberapa tahun terakhir ini hidup aku terasa sulit walau tak sesulit mereka yang tidak bisa bersekolah dan tinggal di kolong jembatan ataupun pinggir rel kereta. Aku masih tetap bersyukur seperti yang selalu mama ajarkan ke aku. Setiap kesusahan ada untuk menjadikan kita manusia yang lebih baik dan dewasa karena Allah sedang menguji keimanan kita. Aku ga akan lupa pesan mama yang satu itu dan pesan mama yang lainnya. Mungkin kalau di-buku-kan bisa jadi Kitab Pesan Mama :P Laris kali yaaa *sotoy* Dan satu bulan terakhir ini aku merasa hidupku diujung tanduk. Kesimpulannya, aku butuh seseorang untuk bisa berbagi dan siap sedia selalu ada disisi aku walau aku ga meminta, seperti yang selalu mama lakukan. Selalu ada di saat aku nakal, aku sedih, aku marah. Bahkan waktu kita berantem, aku ga akan pernah kuat diem-dieman seharian sama mama. Inget kan, Ma? Bahkan ego aku yang makin kuat semakin aku dewasa ini ga akan pernah bisa bikin aku diam-tak berbahasa-sehari saja denganmu.

There's no one else but you. Bahkan papa, Pie2, Imeh, atau siapapun itu. Mereka punya kehidupan sendiri dan kesusahan sendiri. Tapi denganmu, kita bisa berbagi semua hal karena setiap hari rasanya aku tak bisa lepas darimu. Kita adalah satu...

I need you more and more each day..

Mamaku yang cantik, doakan aku selalu ya agar bisa kembali menjadi anakmu yang baik dan patuh pada Allah SWT. Beberapa tahun terakhir ini hidupku seperti binatang. Ibadah hanya kulakukan saat ku mau dan ku ingat saja. Padahal manusia kan tempatnya lupa.

Semoga mama baik2 saja disana. Aku kangen banget sama mama. Cium dan pelukku untuk mama... Love you.

13.1.11

Damn it!

Rasanya semua kata2 kotor bahkan yang terburuk pun ingin muncrat dari bibir ini..

Ada yang salah dari saya, ada yang salah dari hidup saya. Nyaris bertahun2 kejadian seperti ini ngga pernah terjadi lagi tapi barusan, hanya karena obrolan yang menyinggung dan bikin naik darah sampe ke ubun2, semua muncrat, otak panas, bibir ngga berhenti mengumpat ke arah adik saya. Dia keterlaluan, saya ikut keterlaluan. Rasanya waktu saya remaja dulu, masa pubertas ngga pernah sampe se-kurang-ajar bahkan sampe amat keterlaluan seperti itu kepada orang lain. At least, tidak pernah secara langsung mengutarakan keegoisan dan berteriak di depan wajah saudaranya atau bahkan orang lain, sejengkel apapun itu.

Dan .. satu yang saya ingin saat ini hanya bisa cepat lulus kuliah, mencari pekerjaan untuk menghidupi diri, dan tinggal somewhere out there yang bisa memberikan ketenangan untuk saya, setidaknya jauh dari hal2 yang bisa membangkitkan amarah hingga kemurkaan.

And yes, I do hate myself right now .. poor me ..

3.1.11

malam itu, di tahun ini ..

malam itu ..
langit malam bercahaya bagai bintang
menghapus kelabu
dari bujur sampai lintang
malam itu ..
seperti malam biasa
tak seperti mereka yang bersorak haru
aku berlagak biasa saja
malam itu ..
semua bergembira
alunan suara dendang tak lagi bergema
tapi, semua membahana
tak tahu apa yang mereka sorakkan
tak tahu apa yang mereka harapkan
hari ini dan malam itu ..
sepenggal kisah tahun dalam hidupku
yang menahan dan merebut lagi satu hari dalam jatah hidupku
membuat juwa ini kosong,
tersadar dari lamunku, mimpiku
sudah selayaknya hidup berjalan, waktu berlalu, dan hari berganti
entah apa yang mereka senangkan
waktuku semakin sedikit
sementara dosaku melangit
entah kenapa hidup seperti tak segan-segan
membuat aku kepalang layang
bingung memikirkan hutang ..
hutang amal dan ilmu
yang kan menjadi bekal
saat hari-hari berganti sudah lalu
dan waktu sudah menjemputku ..

BSD, 01 Januari 2011
01 : 07

7.12.10

Can't buy me love ...

Whoaaa, it has been 1 year since we're dating on December, 2nd 2009 :)

Ibaratnya kalau bayi umur 1 tahun, baru bisa jalan sama manggil mama atau papanya dan mulai meracau. Lagi lucu-lucunya. Kalau kata anak gaul jaman sekarang lagi unyu banget -_-" Jadi, mari kita berjalan beriringan dan belajar saling melengkapi agar jalan kita seimbang. Kalaupun jatuh, mari kita bangun lagi bersama-sama. Jangan sampe 'jatuh bangun aku mengejarmu', pasti ga bisa soalnya lari dia cepet dan gw kayak kura-kura, ga bakalan sampeee :(

Dan ada obrolan singkat yang cukup menarik di hari ini setelah nyaris seharian bersama pacar. Berawal dari saya yang memang sulit untuk percaya pada orang (baca : pacar) dia pun merasa lelah (baca : cape') dengan tingkah saya ini. Tapi yaaa begitu pesan mama. Beliau berkata,"Jangan mudah percaya pada orang." dan kata dia,"Jangan terlalu berharap sama aku kalau aku belum dateng ngelamar bawa mas kawin." Yeah, mas-kawin yang merupakan singkatan dari mas-mas minta kawin :D hehehhehee

Di perjalanan ke stasiun dia bilang,"Mungkin kalau aku udah beliin kamu iPhone 4G kamu baru bisa percaya sama aku," sambil bercanda. Oops! Baby, yang namanya rasa percaya ga bisa dibeli dengan uang atau benda apapun, semahal atau seberharga apapun. Seperti hal-nya kasih ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa, hanya memberi, tak harap kembali, bagai sang surya menyinari dunia :D *malah nyanyi -_-"*

Kata orang cinta itu yang penting take and give. Bagi saya, semua tentang memberi yang terbaik sebisa mungkin. Jangan pernah berani atau sekali-kali iseng mempermainkan perasaan orang ataupun diri sendiri, atau mungkin sampai menilai semua bisa diganti dan dibeli dengan uang atau harta benda. Seperti kata Gita Gutawa di album pertamanya, Bukan Permainan. Cinta itu bukan mainan seperti layangan yang bisa ditarik-ulur. Cinta bukan barang yang bisa dibeli atau ditukar bahkan digadaikan. Cinta bukan cara kita merelakan mereka untuk bisa bahagia dengan orang lain yang mungkin dicintainya. Cinta itu soal memberi, tawa, nyaman, tangis, curhat, dan sebagainya. Love is everything.

Jadi, rasa percaya dan setia ga bisa dibeli dengan iPhone 4G atau BMW seri 8 bahkan Bugatti Veyron yang katanya mobil termahal di dunia sekalipun. Semua hanya butuh bukti. Maka, bernyanyilah seperti Dewi Sandra dan Ryan Pasto dengan lagu mereka Buktikan. Buktikanlah, buktikan, coba buktikan kepadaaakuuu :D

Prove it! Maka percaya dan setia akan berkembang biak dengan sendirinya di tempat yang seharusnya di hati kita masing-masing :D *cieelahhh asoy geboy* :D

Love you, honeydut

29.11.10

tangan itu ...

Malam itu, sejenak semua terasa kembali ke bulan Desember 2009, awal cerita di akhir tahun yang ternyata masih membekas di hati. Saat pertama kali tangannya meraih tanganku demi berjalan menyeberangi zebracross di depan kampus sepulang les sebelum kuliah. Rasanya masih sama dengan malam itu.



Malam itu, diraihnya tanganku tanpa banyak cakap dan rasa nyaman juga hangat mengalir ke sekujur tubuh. Dia tak tahu, mungkin, aku terhenyak sesaat saat ia, matanya, sibuk memperhatikan mobil yang akan lalu lalang. Dari balik bahunya, aku tahu tangan itu yang selama ini aku cari. Dari balik bahu itu, diam-diam aku berharap (sekarang udah ga diam2 :P) .. semoga kenyamanan ini selalu ada untuk kita :)

11.11.10

A great man with a great love-life story ..

Baru aja baca artikel, nemu di salah satu account twitter seseorang dan saya pun .. tak bisa berkata-kata ..

I love the story, that true story.

Bapak Eko Pratomo Suyatno mungkin adalah salah satu dari beberapa pria yang menjadi idaman para wanita, termasuk saya. Kenapa saya menyebut kata 'beberapa'? Karena tidak banyak pria, laki-laki, cowo yang memiliki hati, pola pikir, dan cinta seperti beliau.

Membaca penggalan cerita saat beliau berdialog bersama keempat anaknya ditemani sang istri yang amat dicintainya, mengingatkan saya pada momen, kejadian, saat2 sekitar 5-6 atau 7 tahun yang lalu. Saat mama merasa sudah tak berdaya sebagai istri dan menyuruh papa untuk mencari pendamping baru yang sehat wal afiat lahir dan batin, yang bisa mencukupi kebutuhan papa. Sebagai seorang anak, terutama anak perempuan, saya terkejut sekaligus terdiam saat itu. Hanya bisa menangis dan terdiam. Bukan sekali atau dua kali mama meminta papa untuk menikah lagi, tapi jawaban papa tetap sama. Papa terkenal dengan diamnya, tidak banyak bicara tapi kritis. Saat diminta begitu, papa hanya diam dan menatap mama penuh cinta lalu memeluknya, membelai rambutnya, menciumnya. Jawaban tak harus berupa kata, sikap dan laku bisa menunjukkan kalau cinta tak selamanya soal 'kebutuhan batin'. Doaku untuk kalian selalu, berjodoh di dunia dan akhirat, selamanya ... amiiin.

I love you, papa, from deepest of my heart. I love youuu :')

8.11.10

memori ...

terlintas di benak tadi siang sebangunnya dari tidur (baca: ketiduran waktu nonton Sorry, I Love you, drama korea yang pertama kali saya tonton dan langsung saya suka, apalagi pemeran utamanya sama backsound plus soundtrack-nya yang dramatis tapi saya suka hehee)... Oke, kalimat pembuka saya barusan belum selesai dan malah ngelantur kesana kemari.

Terlintas di benak tadi siang sebangunnya dari tidur, bagaimana rasanya jadi orang mati?

Bukannya sombong atau sok sudah siap, toh kita semua pasti akan pergi dari dunia fana ini dan datang ke dunia lain di kubur dan akhirat sana. Serem sih kalo ngebayanginnya, serem banget apalagi dengan tubuh dan jiwa yang kotor begini. Ngarepnya masuk surga tapi tingkah laku masih ngekor setan. Itulah saya... dan mungkin beberapa diantara kalian.

Hmm, sebenernya saya hanya bertanya2, akan seperti apa jadinya mereka, orang2 yang saya 'tinggalkan' nanti? Berkaca dari pengalaman hidup. Mereka, kakek buyut, pakde, mama, semua yang sudah lebih dulu 'pulang' selalu dijanjikan semasa hidupnya kalau mereka tidak akan pernah dilupakan, akan selalu hidup di benak, hidup kekal sepanjang masa di dalam hati walau raga tak tampak. Kenyataannya? Entahlah, mungkin semua itu hanya klise. Janji adalah klise, dan saya adalah salah satu yang tidak percaya dan tidak suka berjanji atau dijanjikan. Janji itu kata lain dari bohong menurut saya. Buktinya, seiring waktu, mereka yang sudah tiada akan terhapus perlahan-lahan dari hidup, otak, dan mungkin hati. Tidak jauh2, saya contohnya. Awal2 tahun 2005-2007, nyaris setiap minggu saya, papa, dan adik selalu menjenguk mama di rumah barunya yang selalu terlihat sejuk dan bersih. Mulai tahun 2008-2009 rutinitas tiap minggu itu menurun menjadi satu sampai dua kali dalam sebulan. Naasnya, tahun 2010 ini saya hanya menjenguk mama mungkin hanya lima kali sampai detik ini. Bahkan dari setelah Iedul Fitri bulan lalu, saya dan keluarga belum juga menjenguk mama lagi...

Tentu bukan keinginan kita untuk melupakan mereka yang terdahulu, tapi pertanyaan di awal tulisan di atas masih menggantung di hati saya.

Mama pernah berpesan,''Mama mau dikubur disini aja, biar bisa deket sama kalian." Saya hanya terdiam waktu itu. "Jenguk mama ya, nak."

Oooh, cukup2, flashbacknya :D Biarlah menjadi kenangan...

Mengutip kata2 pacar waktu kita pernah ngobrol beberapa waktu silam. Dia bertanya pada saya,"Mon, sebenernya apa yang menjadi titik utama dari hidup manusia?" Saya jawab otak dan jantung kalo ga salah. Dia tersenyum dengan tatapan menerawang menatap ke arah monitornya,"Memori. Tanpa memori hidup akan berjalan begitu2 aja. Kebayang ga kalo kita hidup tanpa memori? Kayak komputer aja, tanpa memori, kita ga bisa ngapa2in. Kosong."

Memori... obrolan singkat itu masih terekam di benak saya. Cukup jenius dan mengena bagi saya. Memori, sesuatu yang menjadikan manusia bisa hidup sampai sekarang ini. Tanpa memori, kita akan menjalani hari ini seperti selamanya. Setelah bangun tidur, semua kembali dari nol dan seterusnya. "Ga ada yang spesial," lanjutnya.

Andai mama ada disini, aku pasti masih menjadi anak baik mama dan pasti aku kenalkan pacar aku pada mama... pasti!

Biarpun frekuensi menjenguk mama sudah menurun drastis, dan mungkin saja seiring waktu berjalan nanti menjadi hanya sekali dalam setahun seperti mereka yang lain, tapi do'a insyaAllah ga akan pernah putus.

Namun, pertanyaan itu tetap menempel dan rasanya agak ga rela kalau sampai nanti saya diperlakukan begitu walau mungkin nanti mereka ga berniat begitu, seperti saya saat ini. Bagaimana rasanya jadi orang mati? Akankah saya bernasib seperti mereka yang terdahulu? Hidup dalam memori mereka tapi terkubur perlahan seiring waktu yang berjalan ...