25.2.10

sampah monoksida ...

dalam senyap aku berdiri
terbungkam senyawa kimiawi
oksigen ini telah merasuk paru-paru
meresap ke sekujur sel darah dan otakku
tiba-tiba monoksida seakan tersangkut di kerongkonganku
saat ku berada di dekatmu, dekatnya ..
aku teracuni oleh rasa kimiawimu
aku terangsang oleh emosi jiwaku
tak suka ku begini
tak suka ku dengan atmosfer hati ini
apalah obatnya aku pun tak tahu
sedikit penawar bercampur asam amino mungkin akan melelehkan bekunya rahangku
atau mungkin karbon monoksida itu memang seharusnya tertahan disitu terus menerus ..
hingga ku harus menelan pil pahit hanya untuk memberi ruang oksigen kembali masuk dan menyelimuti paru-paru hatiku ..
oh, benci ku dengan harum senyawa yang merasuk ini ..
benci ku dengan senyawa dalam marahku ..

22.02.10
19.40

Tidak ada komentar:

Posting Komentar